Setelah ledakan terkendali itu oleh para ahli, para ahli memutuskan tas itu tak berisi peledak dan tak menimbulkan ancaman, kata beberapa sumber polisi sebagaimana dilaporkan Xinhua, Minggu pagi.
Tak ada perincian lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.
Pada November 2010, polisi Yunani juga meledakkan satu paket mencurigakan yang ditujukan ke Kedutaan Besar Prancis di Athena, dan memeriksa empat paket serupa, yang baru ditemukan di satu perusahaan jasa pengantar barang di pinggiran Athena, kata media setempat.
Paket mencurigakan pertama diledakkan ahli kontra-teror di satu perusahaan kurir di satu kabupaten di Athena Tengah. Sebelumnya, paket tersebut dikembalikan ke perusahaan itu oleh pegawai Kedutaan Besar Prancis di Athena, sebab mereka mencurigai paket tersebut berisi alat peledak.
View the original article here
Tidak ada komentar:
Posting Komentar