Dalam kesepakatan itu Samsung akan membayar tambahan kompensasi kepada Nokia untuk akses paten-paten telepon Nokia dalam lima tahun kedepan mulai 1 Januari 2014.
"Ini perpanjangan dan perjanjian arbitrase merupakan ciri dari resolusi konstruktif sengketa lisensi, dan diharapkan untuk menghemat biaya transaksi yang signifikan bagi kedua belah pihak," kata Paul Melin, Chief Intellectual Property Officer Nokia dalam pengumuman yang dipublikasikan di laman resmi Nokia, Senin.
Nokia akan mempertahankan portofolio paten industri terkemuka menyusul transaksi yang diusulkan untuk menjual substansial seluruh bisnis perangkat dan layanannya kepada Microsoft.
"...dan melihat kesempatan lebih lanjut untuk menciptakan nilai dengan berinvestasi dalam inovasi, dan secara aktif mengelola portofolio paten dan kegiatan lisensi," demikian Nokia.
View the original article here
Tidak ada komentar:
Posting Komentar